Dan story kedua adalah fleet lain yang juga berhubungan dengan aliansi Blue Sphere (mungkin dalam perkembangannya nanti malah ga ada hubungannya dengan Blue Sphere). Menceritakan seorang lelaki yang seumur hidup dikatai anak pengecut atau anak pengkhianat, padahal ia percaya bahwa ayahnya tidak seperti yang diduga orang-orang itu. Maka orang ini menabung untuk beli pesawat sendiri dan mulai mengumpulkan kru dan memulai pencarian tentang kebenaran kisah ayahnya.
Tapi setelah kupikir-pikir, sebelum mulai dua cerita itu, gw harus mulai 1 cerita yang lebih mendasar, yang memfondasikan 2 cerita itu...tahun2 awal terbentuknya Blue Sphere. Sepertinya sindrom entah apa namanya memang sudah jadi trait ku. Mau cerita tentang Asgares, gw mendahului dengan cerita The Seer. Tapi The Seer pun ternyata juga harus punya dasar : Chronicles of Forgo. Dan sebelum CoF, dunianya pun juga punya dasar : Journey of the Blackman. Apa gue harus bikin Journey of Blackman juga nih? Hahaha...
BTT. Blue Sphere ini aslinya adalah fanfiction FF8 yang kubuat sejak SMP. Bisa dibilang ini kerjaanku yang paling awal sebelum bikin Forgo, Zhuge, Einherjar, The Seer.
Sepertinya ada sesuatu yang bikin gw stuck ... intinya mereka harus mengejar Aliana Hawking, dan membuat regu Lionell Storm menjadi buronan banyak pihak hanya karena mereka terjebak dalam permainan si big bosses. Harus ada sesuatu yang bikin Aliana Hawking spesial sekaligus berbahaya, yah .. seperti Rinoa Heartily. Tapi kalau bisa jangan penyihir deh. Terlalu mirip dengan FF8. Sesuatu yang mirip...namun juga sama bahayanya. Dan masalahnya aku ga bisa nemu dimana logikanya bila sebuah nyawa digunakan untuk senjata pemusnah massal selain dari meriam di game Breath of Fire 4. Hahaha..
Back to the twilight stage ...
Semoga waktu bangun, gw dapet jawabannya.
No comments:
Post a Comment